Selasa, 25 Juni 2019

Arum, Alif dan Asmaul Husna

Judul Buku : Cinta Dalam 99 Nama-Mu
            Pengarang : Asma Nadia
            Penerbit : Republika Penerbit, Jakarta
            Cetakan : April 2018
            Tebal : 306 halaman
            ISBN : 978-6025-7340-52
                Arum gadis penyakitan. Ibunya seorang dokter terkenal, ayahnya pegawai lapas. Rutan. Meskipun berpenyakitan, Arum gadis yang berpendirian dan peduli pada anak-anak yang tak beruntung. Di apartemennya, Arum mengasuh anak-anak jalanan dengan latar belakang bermacam-macam. Dari yang balita hingga remaja. Dari yang berpenyakitan hingga anak yang punya kebiasaan yang menghawatirkan. Kepedulian Arum tentu ditentang mati matian sang ibunda. Beruntung Arum punya ayah memahami Arum, juga diasuh oleh Bi Nah yang sedari kecil mengenalkan Arum pada Asmaul Husna. Nama-nama yang indah dan baik milik Allah
                Alif, sejatinya pemuda yang baik. Tapi kematian ibundanya membuat Alif jadi pemuda pemberontak, peminum dan sedikit liar. Meski begitu, Alif selalu memegang nasihat mendiang ibunya agar memuliakan perempuan. Kalau Arum mengenal Asmaul Husna dari Bi Nah, Alif tahu nama-nama yang indah tersebut dari ibu dan sopir kepercayaan keluarganya. Alif makin terpuruk ketika ayahnya juga meninggal dunia
                Arum-Alif, keduanya dipertemukan di tempat ayah Arum bekerja, yakni penjara. Alif dipenjara karena kelicikan keluarga dari pihak ibunya dan Arum seperti biasa sedang mengadakan acara di sana. Ketika keduanya mulai saling memendam rasa cinta, Arum celaka karena orang orang yang menyimpan dendam kepada Alif.  Bagaimana kisah selanjutnya?
                Asma Nadia, telah menulis 55 novel yang sebagian besar bestseller. 10 diantaranya telah diangkat ke layar lebar. Jam terbang membuat novel Cinta dalam 99 Nama-Mu istimewa dalam menceritakan karakter para tokoh, alur dan konflik yang kuat
                Kelebihan lain, novel ini banyak bertabur kata kata yang menggugah dan inspiratif.
                Kalau setting rutan dan lokasi anak jalanan digali lagi, novel yang ditulis peraih tokoh perbukuan ini akan jauh lebih menggigit. Selamat membaca


                Peresensi : Sutono Adiwerna, Penulis Lepas, Ketua Forum Lingkar Pena Cabang Tegal

Resensi sederhana
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Serunya beli buku-buku seken

 1. Buku yang kita dapatkan original dengan harga terjangkau. 2. Pernah mendapatkan buku yang edisi PO, ada tanda tangan penulisnya. 3. Pern...